Meski tidak ada korban jiwa, peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 15.00 Wita hingga 16.00 Wita itu menghanguskan 5 bangunan pemukiman penduduk dan sebanyak 47 jiwa dari 13 kepala keluarga (KK) terpaksa harus kehilangan tempat tinggal.
“Informasi sementara yang berhasil kami himpun, sumber api berasal dari atap rumah salah seorang korban. Besar kemungkinan, penyebab kebakaran karena korslet arus pendek jaringan listrik PLN,” terang salah seorang anggota Polsekta Samarinda Ilir Andrias, saat dikonfirmasi di lokasi musibah.
Sementara, Staf Kelurahan Sungai Dama Masnur menjelaskan, bangunan yang terbakar memang hanya 5 unit tapi jumlah korbannya terbilang besar.
“Masalahanya, 5 rumah yang terbakar itu rata-rata ukurannya seperti rumah bangsalan. Bedanya, yang tinggal di rumah itu bukan penyewa melainkan satu rumpun keluarga,” terang Masnur.
sumber : sp
0 comments:
Post a Comment