BAYI DI BUANG DI MAHAKAM DENGAN TALI PUSAR MASIH MELILIT DAN DI BUNGKUS PLASTIK

Saturday 23 October 2010
Puluhan warga Jl KH Mas Mansur, RT 29, Gang Citra 3, Loa Bakung, Sungai Kunjang, Jumat (22/10) sekitar pukul 07.30 Wita kemarin, digemparkan dengan penemuan sesosok bayi laki-laki yang sudah tak bernyawa. 
Bayi yang ditemukan mengapung di Sungai Mahakam sekitar jamban langgar Ar Rahman itu diduga baru berumur satu hari sebelum akhirnya dibuang. Pasalnya saat ditemukan, di jasad bayi tersebut masih terdapat tali pusar yang belum terpotong. Selain itu masih terdapat bercak darah pada plastik pembungkusnya.
Penemuan bayi malang itu bermula saat sejumlah anak-anak yang tinggal di kawasan tersebut, sedang asyik mandi di bantaran sungai. Sejurus kemudian, mereka melihat sebuah tas plastik berwarna merah berbau tak sedap. 
Hal itu membuat mereka penasaran dan mendekat. Saat dilihat, ternyata isinya jasad bayi. 
Hal itu membuat sejumlah bocah tersebut ketakutan dan langsung melapor ke sejumlah warga setempat. M Hadari (48), warga sekitar, langsung menuju ke arah tempat penemuan setelah mendengar kabar tersebut. 
"Waktu saya dengar kabar ada bayi yang ditemukan di sekitar jamban langgar, saya langsung ke sana dan ingin melihat langsung," ungkap Hadari saat dimintai keterangan aparat kepolisian. 
Setelah memastikan kalau memang di dalam bungkusan tersebut adalah sesosok bayi, ia dan beberapa warga lainnya langsung menghubungi pihak kepolisian. Kendati demikian, bapak dua anak itu tak mau bertindak ceroboh. Sebelum petugas datang ke TKP Ia tak mau menyentuh plastik tersebut. 
"Setelah polisi datang baru saya pinggirkan dan langsung saya angkat sesuai anjuran pak polisi," jelasnya. 
Jasad bayi itu langsung dilarikan ke RSUD AW Syahranie untuk menjalani outopsi terkait penyebab kematiannya. 
Kapoltabes Samarinda Kombes Pol M Arkan Hamzah melalui Kapolsekta Sungai Kunjang AKP Eko Suroso SIK mengungkapkan, sejauh ini pihaknya masih mengumpulkan informasi terkait siapa pelaku pembuangan bayi tersebut. 
"Untuk sementara kita masih melakukan penyelidikan. Oleh karenanya kita masih mengumpulkan informasi termasuk orang yang menemukannnya," ungkap Eko pada Sapos. 
Ia juga menyebut, bayi malang itu dibuang setelah beberapa jam dilahirkan. 
"Kita belum dapat memastikan karena ini masih dalam proses penyelidikan," ulasnya. 
Hingga kemarin siang jasad bayi tersebut masih disemayamankan di RSUD AW Sjahranie sembari menunggu proses outopsi. Sementara itu kasus ini masih ditangai Polsketa Sungai Kunjang. 


sumber :SP

0 comments:

Post a Comment

 
 
 

About Me

My Photo
Ernesto Silangen
samarinda, kalimantan timur, Indonesia
View my complete profile

Followers

 
Copyright © Mahakam News