Sektor Tambang Bakal Diawasi Ditjen Pajak

Friday 4 June 2010
Ditjen Pajak akan menaruh perhatian besar terhadap gerak-gerik para pelaku di sektor-sektor penting yang menjadi sumber pajak tahun ini yaitu sektor pertambangan dan penggalian, serta sektor perburuan, pertanian, dan kehutanan.

Dirjen Pajak M Tjiptardjo menyatakan bahwa sektor-sektor tersebut sangat penting diawasi karena pada penerimaan pajak hingga Mei 2010 justru mencatatkan pertumbuhan minus (negatif).

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2010 pertumbuhan pertambangan dan penggalian tercatat negatif 9,8 persen sedangkan periode yang sama tahun lalu sebesar justru meningkat 28,1 persen.

Sementara sektor perburuan, pertanian, dan kehutanan pertumbuhannya tercatat sebesar negatif 8,9 persen sedangkan pada periode yang sama tahun lalu tercatat 16,7 persen.

"Penerimaan sektor ini menurun dibanding tahun lalu, untuk itu kita sedang teliti pemain sektor itu yang di bawah benchmark, apakah mereka memang ada 'bermain'?" ujarnya saat konferensi pers di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (3/6/2010).

Menurutnya, benchmark tersebut adalah ukuran pembanding untuk menentukan bahwa suatu perusahaan itu memang benar-benar diperkirakan sesuai tidak dengan jumlah penerimaan yang seharusnya disetor. Standar tersebut dibuat berdasarkan kajian para akademisi dan juga menggunakan data-data wajib pajak.

Nantinya, secara automatis kantor pajak bisa memperkirakan dan menghitung berapa besar pajak yang harusnya dihitung atau disetor oleh suatu perusahaan ke negara. "Dengan usaha seperti apa, berapa yang harusnya disetor, itu semua kami ada ukurannya," tuntasnya..


sumber: oz

0 comments:

Post a Comment

 
 
 

About Me

My Photo
Ernesto Silangen
samarinda, kalimantan timur, Indonesia
View my complete profile

Followers

 
Copyright © Mahakam News